JAKARTA (Suara Karya): Ledakan di satu tambang batu bara di China selatan menewaskan 29 orang. Demikian kantor berita Xinhua, Minggu, tentang bencana terbaru yang melanda industri yang rawan kecelakaan itu.
Sabtu, 29 Oktober 2011
Ledakan Tambang Batu Bara Tewaskan 29 Orang
Minggu, 30 Oktober 2011
JAKARTA (Suara Karya): Ledakan di satu tambang batu bara di China selatan menewaskan 29 orang. Demikian kantor berita Xinhua, Minggu, tentang bencana terbaru yang melanda industri yang rawan kecelakaan itu.
Ledakan gas itu terjadi Sabtu petang di tambang batu bara Xialiuchong di Hengyang provinsi Hunan itu terjadi saat 35 pekerja sedang bekerja. Seorang buruh tambang tetap hidup dan kemudian meninggal, katanya. Enam orang yag selamat telah dibawa ke rumah sakit. "Luo Lin, ketua Badan Keselamatan Kerja Negara, dan gubernur Hunan Xu Shousheng tiba di lokasi kecelakaan itu untuk mengawasi penyelidikan musibah itu, "kata Xinhua. Tambang milik negara itu beroperasi secara resmi, katanya. Banyak bencana terjadi pada tamban-tambang yang tidak memiliki izin, atau yang telah ditutup pemerintah dan kemudian secara diam-diam dibuka kembali. Tambang-tambang batu bara China paling banyak mengalami korban jiwa di dunia, ksrena kurangnya standar keselamatan kerja dan tindakan yang terburu-buru untuk memenuhi tuntutan ekonomi. Pada tahun 2010, 2.433 orang tewas dalam kecelakaan pada tambang-tambang batu bara di China, kendatipuin ini membaik dibandingkan dengan 2.631 orang setahun sebelumnya. (*/AP) sumber : http://www.suarakarya-online.com/news.html?id=289936
JAKARTA (Suara Karya): Ledakan di satu tambang batu bara di China selatan menewaskan 29 orang. Demikian kantor berita Xinhua, Minggu, tentang bencana terbaru yang melanda industri yang rawan kecelakaan itu.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar